PUISI: MASA DEPAN
Oleh
Adisan Jaya
Balkon
ini ku berdiri
Menapakkan
kaki
Di
dalam naungan bumi
Menopang
sejuta makna
Yang
belum terkuak
Menguras
habis energi
Lelah
aku tak lelah
Bukan
karena
prasasti
hari ini yang
ku incar
Tetapi
titik esok yang ku kejar
Tak
peduli dandananku berantakan
Aku
hanya peduli
Bagaimana
caranya agar aku mampu
Memadukan
kata biar bermakna
Membuat
kalimat biar selamat
Menyusun
paragraf untuk secarik paraf
Hingga
Tuhan yang akan merumuskan
Akhir
dari semua perjuangan
Malang,
17/11/2013
2:00
AM
Komentar