Kumpulan Puisi Cinta terbaru 2017/2018

Kumpulan Puisi cinta terbaru 2017/2018 ini mungkin sangat cocok buat anda yang lagi kasmaran atau berbunga-bunga dengan polesan Cinta. Ya tidak bisa saya pungkiri, sepuluh judul puisi ini terinspirasi dari seorang wanita yang selalu memberi warna dan menemani hari-hari saya, baik suka maupun duka. Kedengarannya begitu lebbay, tapi ya begitulah adanya, hehehe... Pokoknya selamat membaca dan persembahkan buat dambaan hati anda. Semoga bermanfaat!

TENTANG CINTA
Apapun bisa kau katakan
Segala macam bisa kau lakukan
Tapi...tanpa CINTA
 kau tidak bisa menemukan
Apa itu arti hidup sesungguhnya

Memang terkadang cinta itu menyakitkan
Penuh sandiwara
Penuh air mata yang
seharusnya tak pernah menetes
Tapi dibalik itu...
Cinta...hadir...
Memberikan sebuah keajaiban
Mungkin tak pernah terungkap kata
Tapi kali ini ku ungkap dengan kata
Setulus hati..sesuci jiwa...
Jiwa berteman pelangi
Hati terpaku melati mungkin mawar...

Tiba saatnya...
Ketika hembusan angin...rotasi waktu
Berlalu begitu saja
Tanpa menghormati
Kau yang sedang nikmat bercinta

Pada hal...
Raga mu masih ingin detik kemarin tetap terjaga
Namun...ini ternyata takdir Tuhan Kuasa
Tidak mengikrar cinta mu kelembah suci
Mungkin lagi...
ini bukan salah cinta
Tapi ini keajaiban...
Cinta hadir begitu saja
Berlalupun begitu...

Tapi lakukanlah...
Semua karena cinta...

By Adisan Jaya
04:30 PM
04/11/2012
“ku pilih jadi seorang penyair”

MENYADARI
aku memulai kehidupan percintaan baru....
memulai lagi dengannya...dengannya yang dulu sering ku sakiti hatinya...
namun kini semuanya berubah..aku mencintainya...dia mencintai ku....
tak ingin rasanya hatinya ku sakiti lagi...
setelah sekian lama dia ku selingkuhi
menjalin hubungan cinta yang penuh kepalsuan...

tapi kini aku tersadar...betapa berharganya dia untuk ku...meskipun dengan kekurangannya, kelebihannya...aku tetap menyayanginya...
tak mau membiarkannya tersakiti oleh tingkah angkuh ku
yang bermain dengan kata-kata cinta busuk
yang hanya berjumpa dengan kepedihan

mungkin aku bukan yang terbaik..
tapi dia yang terbaik untukku sekarang
dengan kesetiaan cinta yang ku rasa ia tujukan pada ku
aku pun luluh dari karangnya hati ditengah lautan

aku terdiam...terharu..
mengingat perjuangan yang telah kau lakukan
agar cinta yang kau sorak-sorakkan tetap bertahan
menjadi suatu kisa yang nanti abadi
yang akan tertulis lewat cerita tanpa kata
hanya ada kisah yang nantinya akan menjadi folklore abadi

mungkin nanti kisah kita akan dipentaskan dalam seni teater masa depan
yang mengungkapkan bagaimana keindahan dan kepedihan dalam cinta kita berjalan
melintasi batu kerikil, menerjang ombak lautan karang
tetapi kita tetap tegak, meski sesekali terjatuh dan menangis
karena perasaan yang begitu kuat
cinta kita tetap ada
tetap hidup...
tetap mengkumandangkan alunan kasih sayang berdua

dia begitu kuat...
berusaha memperjuangkan hak asasi cintanya
akupun mencoba mengikuti jalannya
hingga keadaan sekarang
aku dan kamu
saling merindu
saling mencurahkan asmara dibawah naungan dunia

aku ingin kamu tetap ada
meski dunia hancur tiada

KAMU HARUS TAHU
Kamu harus tahu
Betapa berartinya kasih mu
Betapa sempurnanya
Dikala cinta mu membasuh hatiku
Dengan ketulusan

Aku mungkin insan paling bahagia
Ditemani sosok bidadari indah
Yang selalu berikan ku arti
Mencintai...dicintai

Aku ingin berkelahi dengan waktu
Tak ingin keindahan ini lekang
Kemesraan ini pupus
Hingga tak berbekas
Aku ingin menuntut waktu
Tak rela semua berlalu

Ternyata aku insan paling bahagia
Melewati hari lewat melodi
Suarakan nada-nada kasih berdua
Kamu harus tahu
Betapa berartinya dirimu
Merangkai cerita hidupku
Dengan keindahan...kesejukan...

By Adisan Jaya
06:35 AM
10/11/2012
“ku pilih jadi seorang penyair”

KARENA KAMU
Aku bernyanyi...
Coba nyanyikan syair indah
Agar hati mu terpikat
Dan terjatuh kelubang cinta ku

Aku menari...
Coba menikmati alunan biola
Yang terbawa embun
Bersama cahaya yg hantarkan keindahan
Menciptakan pelangi jiwa
Di alam surga...

Ku tak perlu lagi menghayal tentang keindahan
Itu sudah terbesit dan tetap abadi
Karena kamu dari ciptaan Tuhan terindah
Akhirnya...
Tak mungkin ku cari-cari lagi
Cukup bagiku sudah
Hanya engkaulah satu-satunya
Pecayalah pada ku cinta...jangan kau ragukan itu
kau hadir merubah hidupku
membawa kegalauan hati ke ujung keindahan tertinggi
itu karena kamu...

by Adisan Jaya
09:27 AM
25/11/2012
“ku pilih jadi seorang penyair”

CINTA ANONYMOUS
Diseberang jalan...
Bergurau, tak sama sekali
Hanya menatap ku curiga
Kupu-kupu mencumbu mawar
Ramaikan, burung-burungpun bernyanyi

Aku, jiwa anonim
Meraba sisa bercak cinta
Seperti ku paksa
Menjahit bibir dengan tegar kepalsuan

Diseberang jalan...
Masih, sama sekali tak berdesah
Menatap ku curiga, kembali...

Segitukah karang ditengah lautan?
Diam kokoh tuk bisu?
Sampaikan kapan Cinta beranonim?
Begitupun bunga kan layu
Mencintai tanpa identitas
Hingga kerumunan asa berduka

Dalam misi ku punya ambisi
Meski beruban pula tak apa
Cinta ku masih saja kokoh kini
Meski anonim...

By Adisan Jaya
10:18 AM
05/11/2012
“ku pilih jadi seorang penyair”

CAHAYA KU
Dikala aku terbaring lemah tak berdaya
Putus asa dengan keadaan
Terpuruk bersama alunan jiwa
Layu bersama hati yang terpuruk

Dikala aku lemah
Saksikan seluruh tubuh terkunci
Melumpuhkan saraf inti
Membuat ku kembali tak berdaya

Tapi ada satu titik cahaya
Membuat ku terpaku dan tak beralih
Sosok yang ku biarkan terbengkalai
Mencoba hantarkan energi
Hantarkan kekuatan
Bangkit...berdiri....

Lelah? Menurutku tak pernah
Terlihat dari rautnya
Ia selalu menerangi disudut gelap
Menemani gundah dari bongkahan jiwa mati

Hingga aku mampu
Bangkit...berdiri...
Merobek hitam tuk putih

By Adisan Jaya
06:22 AM
10/11/2012
“ku pilih jadi seorang penyair”

INSPIRASIKAN
Angin hilir mudik disampingku
Membawa hembusan kesejukan
Menerbangkan aku ke alam imajinasi
Menjadikan sayapku membawa mu
Terbangkan ke ujung tak berujung
Menciptakan iluminasi terindah
Ya..itu terinspirasi dari mu

Kata demi kata mulai ku olah
Menjadikannya butiran jewelry  termahal sejagat
Tak peduli indah atau tidak
Atau apapun itu
Tapi ini tentang ketulusan
Ketika aku merangkaikan bongkahan kata yang ku anggap indah
Untuk ku persembahkan untuk mu
Ya...ini berbicara ketulusan
Bukannya kebohongan yang ku buat
Itu takkan pernah terjadi
Karena kau inspirasiku

By Adisan Jaya
04:40 AM
04/11/2012
“ku pilih jadi seorang penyair”


SUARA MU SUARA
Sura mu suara hati
Suara mu suara jiwa
Suara mu suara asmara
Suara mu suara ketenangan
Suara mu suara kesejukan
Suara mu suara keindahan
Suara mu suara kedamaian

Suara mu bongkahan es yang dulu beku dihati
Kau suarakan indahnya cinta  
Kau tunjukkan ketulusan
Kau suarakan lembutnya ketulusan
Kau suara hati
Kau suara jiwa

By Adisan Jaya
06:57
11/11/2012
“ku pilih jadi seorang penyair”

ANIS MANIS
Anis...anak begitu manis
Membuat hatiku liris
Tapi ada yang teriris
Meski sedikit meringis
Ku coba tuk senyum manis

Dikala hujan gerimis
Aku bermuka sinis
Karena aku kangen  anis
Hingga baju ku bau amis
Hidungpun  ditutup si miss-miss

Anis namanya...
Rupa warna
Wajah sahaja
Berlimpah cinta
Katanya untuk ku saja

Ku panggil anis sayang
Wajahnya menggerang
Tapi aku tetap melayang
Terombang-ambing dinegri kayang
Tapi sayang...
Hatinya melarang
Cinta ku membuat sarang
Dia makin gerang
Karena aku bermain api garang

Tapi semuanya telah menjadi arang
Hingga aku sadar sekarang
Ternyata dia orang yang aku sayang

Ku coba tuk bertahan
Ku anggap ini pengorbanan
Hingga cintanya lagi ku dapatkan

Bodoh...tak mungkin lagi ku lepaskan  mu
Ku turuti semua mau mu
Apapun itu...
Aku rela berkorban untuk mu
Anis...aku sayang kamu manis

By Adisan Jaya
15:34 PM
11/11/2012
“ku pilih jadi seorang penyair”

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAKALAH: AKAD (Fiqh Muamalah)

Kapatu Mbojo (Pantun Bima)

SUBDISIPLIN LINGUISTIK