PUIS CINTA: SAJAK SENIN PAGI

Oleh Adisan Jaya

Selamat pagi mentari
Lambaikan sinarmu ke arahku
Agar aku bisa merasakan hangatmu
Dari kebisuan yang ku alami
Ayolah…jangan kau menunggu lagi

Sebelum ku cabik-cabik hati ini
Kepada mulut dan lidah
yang selalu mengaburkan kata
Bisakah kau bisikan sajak-sajak ku padanya
Sebelum ku buat kau bungkam selamanya
Apakah perlu aku belajar tentang doktrin hitam?
Agar tersampaikan dalam mimpi
Di malamnya nanti
Tapi anomali seperti ini tidak ku inginkan
Ayolah mentari
Lenyapkan aku bersama sinarmu
Agar aku tidak malu
Kepada kumbang yang tengah memadu kasih
Di antara embun itu

Malang, 17/11/2014

08:53 am

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CONTOH: FORMAT PROGRAM SUPERVISI TENDIK

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS X: TEKS ANEKDOT [Kurikulum Merdeka]

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS X: TEKS LHO [Kurikulum Merdeka]

MAKALAH: AKAD (Fiqh Muamalah)