PUISI BERBINCANG DENGAN NENEK TUA
Tadi siang pas pulang kuliah
seperti biasa kalau nggak bawa motor
aku
melewati si jembatan gantung
tidak ada yg beda...mengalir biasa seperti
hari2 sebelumnya.
Tapi seketika,
mata ku tertuju pada seorang nenek
dengan baju
compang-campingnya
Aku lekas menghampirinya
degan tangan yang ku masukkan
ke kantong celana...
maksud ku mengais secercah rupiah yg ada didalamnya
"Aku bukan pengemis nak..." cetus nenek itu mengagetkan ku
Saat itu aku
tersadar,
jangan melihat orang dari penampilannya
Ternyata pejabat yg duduk
dikursi empuk
dengan ruangan fasilitas tingkat tinggi
ternyata jauh lebih
bermoral dan mulia rakyat kumuhnya
Mereka hanya pandai mengobral
janji.
Lantas apa yg masih kita harapkan?
#RENUNGKAN!!
Komentar