PUISI: AKU INGIN MATI
Oleh Adisan Jaya
Panas...
Geram...
Mata melotot...
Kening mengkerut...
Nafas terengah-engah, seperti dikejar malaikat maut...
Jantung berdebar, layaknya gong pada pagelaran barongsai....
Ya...pada saat itulah kemarahan hasratku memuncak
Pikiran tumpu, tak bisa lagi mengenal baik buruk
yang ku pikirkan benar...ya benar....
Geram...
mengaung...
Seperti serigala yang
kelaparan mencari mangsa
Ketika itu terjadi...
Hancurlah tubuh ini...
Musnahlah jiwa yang penuh keimanan...
Nafsu yang tak mampu tertahan membuat semuanya lebur bersama kesesatan...
Mati! Dalam jurang birahi penuh syahhwat
Pikiran jorok mulai satu persatu munsul
Keinginan bersenggama tertancap dalam benak
Hasratku tak bisa tertahankan lagi
Aku mulai leluasa berorasi dengan hitamnya jiwa
Rasanya dajal telah merasuk menjadi satu dalam tubuh
Aku butuh sinar itu...
Biar aku memberontak, biarkan jiwa meringis kepedihan
Asalkan aku kembali dalam jiwa yang tenang
Terkubur dalam keadaan khusnul khatimah
Kini kembalikan lagi ke Tuhan...
Dia yang wajib menghukum
Dia yang berkuasa dari yang kuasa
Pasrah...aku tak tahan lagi berenang dalam bangkai dosa!
Aku ingin mati...
Panas...
Geram...
Mata melotot...
Kening mengkerut...
Nafas terengah-engah, seperti dikejar malaikat maut...
Jantung berdebar, layaknya gong pada pagelaran barongsai....
Ya...pada saat itulah kemarahan hasratku memuncak
Pikiran tumpu, tak bisa lagi mengenal baik buruk
yang ku pikirkan benar...ya benar....
Geram...
mengaung...
Seperti serigala yang
kelaparan mencari mangsa
Ketika itu terjadi...
Hancurlah tubuh ini...
Musnahlah jiwa yang penuh keimanan...
Nafsu yang tak mampu tertahan membuat semuanya lebur bersama kesesatan...
Mati! Dalam jurang birahi penuh syahhwat
Pikiran jorok mulai satu persatu munsul
Keinginan bersenggama tertancap dalam benak
Hasratku tak bisa tertahankan lagi
Aku mulai leluasa berorasi dengan hitamnya jiwa
Rasanya dajal telah merasuk menjadi satu dalam tubuh
Aku butuh sinar itu...
Biar aku memberontak, biarkan jiwa meringis kepedihan
Asalkan aku kembali dalam jiwa yang tenang
Terkubur dalam keadaan khusnul khatimah
Kini kembalikan lagi ke Tuhan...
Dia yang wajib menghukum
Dia yang berkuasa dari yang kuasa
Pasrah...aku tak tahan lagi berenang dalam bangkai dosa!
Aku ingin mati...
Komentar