PUISI CINTA "KEMBALI"

KEMBALI

Kicau burung menyambut ku...
Saat pagi kelabu menyelimuti...
Fajar memerah bak hati membara
Gairah tuk bangkit dari keterpurukan...

Dia...dia...
Kembali dari kesuramannya
Mengejutkan raga yang kosong...

Dia...dia...
Tak lelah tuk menerbitkan mentari dihati
Menyelimuti kebisuan yang ku tunjukkan

Dia...dia...
Hadir untuk menumbuhkan mawar layu
Menjadikannya
kisah bertuah

Tawa mentari...
Senyum pelangi...
Wajah rembulan...
Mata bintang....
Dia..dia...

Hadir tuk memupuk tunas cinta yang mati
tanpa lelah..letih...
Dia..dia...
Ya...dia...Bidadari indah yang tak memandang siapa aku...
Terus bertahan...
Meski rasanya racun yang ku berikan...

aku...dia...
Kini bersatu...
Menjulang tinggi di negeri fiksi
Bingkaikan lagi Cinta dengan tujuan suci...
Ketulusan...
Kesetiaan...

aku...dia...
Kembali dari jurang kebisuan...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAKALAH: AKAD (Fiqh Muamalah)

Kapatu Mbojo (Pantun Bima)

Makalah Mengkaji Puisi “Membaca Tanda-Tanda”